Senin, 18 Mei 2020

Masyarakat Kampung Rama Kelandungan Antusias Dan Sambut Baik Program P3-TGAI



Lampung Tengah -SKU KPK. P3A Sido Subur Rama Kelandungan kembali mengucapkan rasa bersyukur atas bantuan yang telah diberikan oleh bapak Presiden Joko Widodo dan Mentri PUPR, pasalnya dengan adanya bantuan  P3-TGAI (Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi) masyarakat Rama Kelandungan telah cukup dan terpenuhi fasilitas khususnya para petani sawah dalam kebutuhan air untuk penanaman padi disawah.

Pada tahun 2020 kelompok P3A Sido Subur kembali tersentuh oleh bantuan APBN Pusat yaitu mendapat bantuan berupa anggaran untuk pembangunan irigasi sepanjang  370 meter lewat kegiatan P3TGAI yaitu  salah satu adalah  kegiatan dari Program Infrastruktur Berbasis Masyarakat (IBM), maksud dan pelaksanaannya untuk menumbuhkan partisipasi masyarakat Petani Pemakai Air (P3A) dalam kegiatan perbaikan, rehabilitasi dan peningkatan jaringan irigasi sesuai dengan kebutuhan dan prinsip kemandirian.

Ketua P3A Tugiman Toro mengatakan, Proyek Pembangunan ini dari Pemerintah Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR)  dengan Pagu anggaran sebesar Rp 195 juta dan juga Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi merupakan salah satu kegiatan dari Program Infrastruktur Berbasis Masyarakat (IBM).
"alhamdulillah tahun 2020 ini P3A Sido Subur dapat program pembangunan irigasi sepanjang 370 meter dan sudah terealisai di RK1, dengan adanya bantuan pemerintah ini petani Desa Rama Kelandungan sangat menyambut dengan antusias sekali dan fasilitas untuk tahun ini tercukupi.

Ia menambahkan Terwujudnya pembangunan irigasi berbasis masyarakat berlandaskan gotong royong dengan melibatkan warga setempat dengan memperhatikan dan mempertimbangkan masalah dan tantangan yang dihadapi dalam pembangunan pertanian, maka visi Kelompok Tani P3-TGAI Sido Subur adalah terwujudnya kedaulatan pangan petani,” jelasnya.

Selain itu kata Tugiman,  kegiatan P3-TGAI ini juga merupakan program padat karya tunai, manfaat untuk masyarakat diperdesaan cukup besar karena dapat menambah penghasilan dari hasil pertanian dimasyarakat sehingga diharapkan daya beli masyarakat juga semakin meningkat.

“Dengan anggaran sebesar Rp. 195 Juta lebih tujuannya adalah untuk peningkatan dan pemeliharaan saluran irigasi tersebut sehingga dapat digunakan untuk melakukan rehabilitasi jaringan irigasi ataupun peningkatan jaringan irigasi untuk meningkatkan kinerja irigasi tersebut termasuk juga pemberdayaan masyarakat,” katanya.




“Terwujudnya pembangunan irigasi berbasis masyarakat berlandaskan gotong royong dengan memperhatikan dan mempertimbangkan masalah dan tantangan yang dihadapi dalam pembangunan pertanian, maka visi Kelompok Tani P3-TGAI Sido Subur adalah terwujudnya kedaulatan pangan petani, dan program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi Menumbuhkan Partisipasi Masyarakat Guna Kesejahteraan Petani,"jelas Ketua P3A Sido Subur Tugiman Toro. (sepriyanto)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar